By 
KALSEL,REPORTASE9.ID – Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional atau MayDay 2025, Keluarga Besar Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Provinsi Kalimantan Selatan menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pekerja dan buruh di Indonesia.
Melalui pernyataan resminya, FSPMI Kalsel menegaskan bahwa kaum pekerja dan buruh merupakan subyek sekaligus obyek utama dalam perputaran roda perekonomian bangsa.
Momentum MayDay ini dianggap penting untuk kembali menegaskan posisi strategis buruh dalam mewujudkan kemandirian ekonomi dan harmonisasi hubungan industrial berbasis nilai-nilai Pancasila, sebagaimana tercantum dalam dua poin Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto.
“FSPMI Kalimantan Selatan berkomitmen mendukung penuh Asta Cita Presiden Prabowo, demi mengawal kesejahteraan buruh dan rakyat Indonesia, menuju tercapainya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tegas perwakilan FSPMI Kalsel pada Minggu (27/4/2025).
Pada MayDay 2025 ini, FSPMI yang berafiliasi secara nasional kepada Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) juga mengusung beberapa tuntutan penting, yaitu:
- Perlindungan terhadap pekerja/buruh dalam UU Ketenagakerjaan yang baru.
- Pencegahan dan antisipasi terhadap PHK massal melalui pembentukan Satgas PHK.
- Penolakan terhadap praktik outsourcing dan hubungan kerja kemitraan.
- Realisasi upah layak bagi seluruh pekerja.
- Pemberantasan korupsi melalui pengesahan RUU Perampasan Aset.
- Perlindungan terhadap Pekerja Rumah Tangga (PRT) dengan segera mengesahkan RUU PPRT.
Dalam pelaksanaan MayDay 2025, FSPMI Kalsel juga aktif berkoordinasi dan menjalin kerja sama dengan berbagai instansi dan lembaga terkait agar kegiatan peringatan berjalan sukses dan lancar.
FSPMI Kalsel berharap, peringatan MayDay tahun ini mampu membangkitkan semangat dan meningkatkan kinerja pekerja buruh, khususnya dalam berkontribusi terhadap pembangunan di Bumi Lambung Mangkurat.
Comments