By 
BANJAR, REPORTASE9.ID – Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) kembali melanjutkan sosialisasi proyek pelebaran jalan di kawasan Sekumpul. Kegiatan berlangsung di Aula Kecamatan Martapura, Minggu (14/4/2025), dan dihadiri warga yang tinggal di sepanjang trase proyek.
Proyek strategis ini mencakup pelebaran jalan sepanjang 1.100 meter dan pembangunan drainase guna mengurangi genangan air saat musim hujan.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPRP Kabupaten Banjar, Jimmy, menjelaskan bahwa pelebaran jalan dari lima meter menjadi tujuh meter bertujuan mengurai kemacetan, terutama saat peringatan Haul Abah Guru Sekumpul yang selalu dipadati jemaah.
“Karena pelebaran jalan berbatasan langsung dengan drainase, maka pekerjaan juga mencakup pembenahan saluran air,” ujarnya.
Ia merinci, drainase akan dibangun sepanjang 938 meter di kawasan Sekumpul dan 106 meter di Kelurahan Tanjung Rema Darat. Dengan sistem drainase yang lebih baik, aliran air saat hujan diharapkan lebih lancar, sehingga genangan dapat diminimalisir.
Jimmy menambahkan, proyek saat ini masih dalam tahap evaluasi lelang. Jika sesuai jadwal, pemenang tender akan diumumkan antara 6–10 Mei 2025, dan kontrak kerja ditandatangani segera setelahnya. Pengerjaan proyek ditargetkan selesai dalam tujuh bulan.
“Target kami, proyek rampung pada November agar jalan sudah bisa difungsikan saat Haul Abah Guru Sekumpul di bulan Desember,” katanya.
Proyek ini dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Banjar sebesar Rp15 miliar. Namun, nilai akhir anggaran akan ditentukan setelah proses tender. Jika terdapat sisa dana, Dinas PUPRP akan mengupayakan penambahan panjang jalan yang dikerjakan.
Sementara itu, Lurah Sekumpul, Abdullah HB, menyampaikan bahwa warga terdampak telah diberikan penjelasan secara langsung dalam pertemuan yang dihadiri sekitar 50 warga dan 10 Ketua RT.
“Alhamdulillah, warga menyambut baik proyek ini. Mereka mendukung karena pelebaran tidak memakan lahan warga, sebab mengikuti batas drainase yang sudah ada,” jelasnya.
Abdullah juga mengajak masyarakat untuk mendukung kelancaran proyek. Sosialisasi turut dihadiri Babinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai bentuk sinergi lintas sektor dalam mendukung proyek strategis tersebut. (RSB/R9/Zid).
Comments